Rabu, 28 November 2012

Visual Literacy Theory

           Literasi visual identic dengan istilah sebagai label untuk konsep penting, yaitu penonton mempunyai kesadaran konvensi melalui mkana dari gambar visual yang diciptakan dan dipahami, meskipun analogi linguistic tersiratkata mungkin pntas dan berpotensi menyesatkan karena menunjukkan bahwa pesan visual yang beroperasi mirip dengan pesan verbal.

            Visual literacity didefinisikan sebagai hirarki berbagai keterampilan, satu set kompetensi, unsur – unsur dan strategi komunikasi, satu set komponen atau dimensi, satu set keterampilan yang berorientasi tujuan belajar dan bakat untuk komunikasi visual, visual berpikir, belajar dan visual.

            Visual leracity merupakan kemampuan untuk memahami komunikasi visual dalam sebuah pernyataan setiap menengah dan kemampuan untuk mengekspresikan diri dengan setidaknya satu disiplin visual.semua itu memerlukan kemampuan untuk memahami materi pelajaran dan makna dalam konteks budaya yang dihasilkan pekerjaan, menganalisi prinsip sintaks –komposisi dan gaya dari pekerjaan, mengevaluasi manfaat disiplin estetika dari pekerjaan dan memahami secara intuitif gestalt tersebut.

            Visual leteracyti didefinisikan dalam dua konstanta komponen-pertama, kemampuan untuk memahami gambarvisual dan kedua kemampuan untuk membuat atau menggunakan gambar sebagai sarana ekspresi dan komunikasi. Ini merupakan perbedaan membaca dan menulis karakteristik, tapi di sisi lain ada lebih melek visual dari pemahaman dan artikulasi makna visual.
           

Tidak ada komentar:

Posting Komentar